Jalur PMDK Langsung Diserbu | pendidikan ngawi

Jalur PMDK Langsung Diserbu

Info pendidikan ngawi- Ujian nasional SLTP masih beberapa pekan lagi. Namun, sejumlah pelajar kelas IX mulai sibuk berburu sekolah jenjang SLTA. Mereka membidik bangku SMA favorit melalui jalur penelusuran minat dan kemampuan (PMDK).
Di SMAN 1 Ngawi, misalnya. Pada hari pertama PPDB saja, pendaftar sudah menembus 360 siswa. Mereka tidak hanya berasal dari kawasan kota, tapi juga pinggiran. Bahkan, tak jarang dari luar daerah. Memang cukup merata. Dari sekolah pinggiran juga banyak yang mendaftarkan ke sini (SMAN 1, Red),terang Joko Trihono, koordinator PPDB SMAN 1, kemarin (12/4).
Dia menuturkan, pendaftar kelak dikerucutkan menjadi 128 siswa atau empat rombongan belajar (rombel). Untuk memenuhi pagu selebihnya, pendaftaran menggunakan jalur reguler. PMDK lebih diminati. Sebelumnya juga begitu. Hanya saja, jatah yang kami sediakan terbatas,paparnya.
Persyaratan PPDB terbilang ketat. Di antaranya, nilai rapor mata pelajaran PA, IPS, dan Bahasa Inggris semester satu hingga lima rata-rata 7,6. Sedangkan mapel non akademis rata-rata 7,4. Itu pun setiap peserta masih harus menjalani serangkaian seleksi. Tentu saja ada tes tulis untuk menyeleksi peserta. Seleksi kami lakukan secara transparan, ungkapnya.
Bagaimana dengan pendaftaran jalur regular? Joko mengatakan, masih menunggu rekomendasi Dinas Pendidikan (Dindik) setempat. Soal mekanismenya, kata dia, hampir sama dengan PPDB sebelumnya. Kurang lebihnya seperti tahun yang lalu. Memang sementara ini kami fokus pada jalur PMDK,ucapnya.
Yuniar Nawan Wulan, salah seorang pendaftar, mengaku sudah jauh-jauh hari mempersiapkan untuk untuk mengikuti seleksi PMDK SMAN 1. Itu mengingat persaingan cukup ketat, tidak seperti pendaftaran reguler yang cuma mempertimbangkan nilai ujian nasional. Ya coba-coba. Siapa tahu sebelum unas saya sudah bisa menentukan sekolah unggulan, katanya. (dip/isd) 

(yogama)